Makan Siang bersama Pak Rektor UGM
Mas-mas dan mBak-mBak ingkang satuhu kinurmatan, mumpung badan sudah agak enak dan pekerjaan agak longgar, saya mau nyahur hutang laporan makan siang dengan Pak Rektor UGM. Dulu baru saya posting foto2nya.
Kira-kira satu setengah bulan yang lalu, saya email-emailan dengan putra kedua Pak Rektor [Arkha, TE 2000], dan salah satu emailnya sebagai berikut: – Quote :” ———- Forwarded message ———- From: Arkhadi Pustaka Date: 2011/4/1 wah kalo’ untuk sekretariat di dalem Bulaksumur kayaknya memang agak susah mas. Kemaren malah Papa nanyain mas Komo punya waktu ato enggak. Kalo’ pas panjenengan ke Jogja, Papa pengen ketemu sama mas Komo begitu … siapa tahu bisa dibicarakan langsung tentang macam-macamnya. begitu.” end of quote.
Kebetulan tanggal 20 April saya pulang ke Jogja dan saya beritahukan kepada Arkha, yang kemudian menyampaikan kepada Pak Rektor. Tanggal 20 April malam saya ditelpon Arkha, yang memberitahukan kalau saya diajak makan siang di kantor Rektorat besok tanggal 21 April 2011, saya kamudian mengiyakan dan membatalkan rencana mengantar Afa sekolah.
Seperti biasa kalau di Jogja, kalau tidak mengantar Afa ya saya mengantar Ibunya ke kampus, dari kampus FKG UGM saya kemudian mencari sarapan di Gudeg mBarek Bu Amad. Sesudah sarapan pagi, saya berangkat ke ke gedung pusat, bayar disinsentif KIK dan parkir di sebelah utara GSP. Dari parkiran ke gedung pusat jalan kaki, terasa lengang dan nyaman :).
Sesampai di gedung pusat, saya langsung menuju kantor rektorat, masih terlalu cepat 15 menit dari yang dijanjikan, ning ndak papa daripada terlambat. Di runag tunggu sudah ada 2 orang yang kemudian saya ketahui namanya Pak Suadi dan Pak Gandung. mBak Sekretaris kemudian menyampaikan ke Pak Rektor kalau kami sudah datang, dan kemudian dipersilahkan masuk.
Kami kemudian saling berkenalan, dan Pak Rektor menyampaikan alasan kenapa mengajak makan siang [kalau makan malam di rumahnya dah sering.. dulu]. Ternyata alasan beliau adalah karena dari komunitas virtual kita bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi almamater yaitu beasiswa kagama virtual yang diinisiasi awal tahun lalu di milis ini.
Pak Rektor ingin menunjukkan kepada staffnya yang hadir pada saat itu, mbak Putri dan mBak Maya, kalau komunitas virtual itu ada manfaatnya. Saya pun kemudian menceritakan beberapa instrumen yang saat ini kita miliki, yaitu:
1. Milis alumniugm@googlegroups.com dengan members >1100 orang
2. Grups Facebook http://www.facebook.com/profile.php?id=1627478234#!/home.php?sk=group … , dengan members >3000 orang
3. Blog http://kagamavirtual.com dan http://kagama.net
4. Pages facebook dengan fans >10.000 orang di http://www.facebook.com/kagama.ugm
5. kopdar di beberapa kota
6. dan tidak lupa kaos KV 🙂
Saya juga menyampaikan kepada Pak Rektor mengenai menyebarakn berita baik tentang UGM melalui jejaring virtual yang kita miliki, salah satunya adalah mem-feed berita2 dari http://www.ugm.ac.id ke pages2 yang kita miliki. Saya juga ingin mengembalikan ke UGM pages yang fans-nya >60.000 orang yang berisi hasil feed dari webnya UGM. ttp://www.facebook.com/GadjahMadaUniversity (ide awalnya dari Mas Rovicky dulu, kalau kita menyebarkan berita baik, maka alumni yang menerima akan senang dan bangga, nah kebanggaan terhadap almamater itulah yang akan menyatukan kita, pride will unite!].
mBak Putri dan mBak Maya mengambil makanan
Pak Rektor kemudian menyampaikan tentang kelompok doktor muda, yang salah satunya pak Suaidi, beliau juga ingin agar bagaimana doktor2 muda itu juga dikenal dan karyanya tersebar luas di dunia maya.
Selain itu Pak Suadi dan Pak Gandung diundang Pak Rektor daam rangka kerjasama antara UGM, dinas perikanan dan kelautan dan Solaria. Idenya adalah, Solaria yang dimiliki oelh alumni UGM, dan mempunyai 130-an cabang, membutuhkan bahan baku ikan yang cukup banyak, sebagian masih diimpor dari Thailand. UGM, dinas perikanan dan kelautan dan solaria akan bekerjasama dalam budidaya ikan itu di Kalimantan.
Pak Gandung juga sempat menyampaikan bagaimana kalau sesama alumni UGM dengan berbagai latar belakang profesi bekerja sama. Obrolan belum selesai, waktunya makan siang tiba, kami pun pindah ke ruang makan. Pak Rektor kemudian makan semeja dengan Bu Retno, saya Pak Suadi, Pak Gandung, mBak Putri dan mBak Maya makan di meja terpisah. Karena masih kekenyangan saya hanya makan sup ikan dan berdiskusi dengan mereka.
Ketika sedang makan, rombongan Pak Aliuyanto [pemilik Solaria] datang, kemudain komposisi meja berganti lagi, Pak Rektor, Bu Retno dan Pak Aliuyanto satu meja, Pak Gandung, Pak Suadi bersama dengan rombongan Solaria,sementara saya bersama dengan mbak Putri dan mBak Maya diskusi tentang *public relation* UGM di dunia maya. Bu Retno, Pak Rektor dan Pak Aliuyanto
Pak Suadi dan Pak Gandung bersama dengan rombongan Solaria
Setelah urusan masing-masing selesai, kami berfoto bersama. Pertemuan kemudian bubar, saya bersama dengan mbak Putri dan mBak Maya masih melanjutkan diskusi dengan menggunakan komputer sekretaris Pak Rektor. Saya menunjukkan milis, grups facebook, pages dan blog2nya KV.
Sekitar jam 14.00 saya ke FKG, Afa sudah menunggu untuk diantar ke Gramedia, lapar buku……
note: 1. satu yang saya ingat, Pak Rektor sempat nanya “saya manggilnya Pak atau tetap Mas Komo?”:) , soale Pak Rektor mengenal saya sebagai Komo, teman main putranya yang kedua, dulu pernah bikin http://kkmmss2000.tripod.com/ , komunitas angkatan 2000-nya SMA 3 Jogja. 2. Pak Aliuyanto mungkin bisa dijadikan narasumber untuk KLC atau kopdar Jakarta
Suaidi apa Suadi Mo?
kancaku KKN ning Kalasan, ndhisik elingku jenenge Suadi, seko perikanan, bar bali seko Ibaraki 😀
[…] Rektor, karena jejaring2 virtual alumni, yang salah satunya adalah grups ini, dokumentasinya ada di https://kagamavirtual.com/2011/06/05/makan-siang-bersama-pak-rektor-ugm/ , dan salah satu hasilnya adalah pages gadjah mada university yang dicreate dan dikelola oleh […]